Sabtu tepatnya hari ini.. saya
merasakan kehilangan lagi, bukan kehilangan orang tua lagi namun saya kehilngan
seorang teman yang cukup dekat selama satu tahun ini. Mungkin diartikel
sebelumnya saya telah sedikit membahas soal pertemanan, yaa Putri Zulva
Oktaviani meninggalkan ku hari ini.. rasanya sedih rasanya hati ini tak rela
saat mendapatkan kabar bahwa iya akan pindah meninggalkan kota depok dan
meninggalkan kuliahnya, putri pindah untuk berkumpul dan bersama lagi
bersama-sama keluarganya ke tanjung pinang.
Pagi ini dya meninggalkan saya..
dan tadi pagi iya pamit melalui pesan singkat hati ini begitu tidak menerima atas kepergian
yang mendadak ini belum sempat untuk memberikan sesuatu yang dapat
dikenang..putri adalah seorang anak rantau disini, rasa bersalah saat dya sakit
namun aku tidak bisa menjaganya hingga ibundanya pun terbang untuk dya yang
terbaring tak berdaya karena penyakit cikungunya aku malah menjenguknya hingga
dya sehat rasanya malu menjadi teman yang tidak ada saat putri membutuhkan saya
rasanya malu untuk dianggap seorang teman. Maaf itu adalah kata yg ingin aku
ucapkan put bukan melalui pesan singkat rasanya ingin memelukmu put tapi
apadaya waktu yg begitu cepat tidak memberikan kita untuk berjumpa.. Semoga
cuma jarak yang memisahkan kita cuma waktu yg memisahkan kita namun semoga
komunikasi untuk saling bersilaturahmi tidak akan pernah ada jarak dan selalu
bisa menyempatkan waktu untuk saling menyapa dan tidak ada yg berbeda saat kita
bersama. Semua rasa akan ketidak relaan ini akan terobati melihat putri yang
kembali dalam tawa canda keluarganya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar